Distributor atau Delko ( sebutan orang orang bengkel ) berfungsi untuk mendistribusikan arus bertegangan tinggi ke masing-masing silinder sesuai FO (Firing Order)/urutan saat pengapian.Dalam distributor terdapat beberapa komponen, diantaranya:
- Tutup Distributor/Distributor Cap, disana terdapat 5 terminal (mesin 4 silinder) yaitu 10terminal dari coil dan 4 lainnya kebusi, yang digunakan sebagai perantara untuk menyalurkan arus bertegangan tinggi.
- Kabel busi/High Tension Cable, didalamnya terdapat karbon berwarna hitam, karbon ini berfungsi sebagai tahanan(ohm) pada kabel tersebut, dengan adanya karbon tersebut tahanan akan menjadi sangat besar, kenapa harus begitu? Dikarenakan saat arus listrik yang besar yang melewati sebuah kabel maka disekitar kabel tersebut akan terdapat suatu garis gaya magnet yang besar pula, karena kita hidup dijaman yang modern ini, gelombang dari alat alat elektronik kita akan terganggu oleh garis gaya magnet tersebut, oleh karena itu dipakaikan karbon, sehingga tidak mengganggu frekuensi alat elektronik seperti radio, televisi, hp, dll, pernahkan kalian melihat televisi dan saat itu pula ada motor lewat dan gambar di tv menjai bergaris garis? Itu dari gaya elektromagnetik dari motor tersebut.
- Rotor, berfungsi menyalurkan arus bertengan tinggi ke terminal tutup distributor lalu kebusi.Rotor bekerja dengan cara berputar dan digerakan camshaft(nok) melalui poros distributor.
- Breaker point/platina, berfungsi memutus dan menyambung kembali arus primer dari coil agar terjadi induksi pada kumparan skunder, sehingga coil dapat menghasilkan tegangan tinggi.Platina dapat membuka dan menutup karena digerakan oleh nok(tonjolan) dari poros distributor.Celah platina harus selalu dicek secara rutin, sudut duel berpengaruh terhadap sudut dwell dan saat pengapian, saat celah platina terlalu kecil maka sudut dwell akan terlalu besar dan apabila celah terlalu besar maka sudut dwell akan menjadi keci.Sudut dwell adalah lamanya platina menutup, dari sini dapat diketahui kenapa sudut dwell berpengaruh terhadap saat pengapian, saat sudut dwell besar makan platina akan menutup terlalu lama karena celahnya terlalu sempit, sehingga saat membukanya juga akan lama, padahal saat platina inilah akan terjadi loncatan bunga api pada busi, sehingga pengapian akan munduq dan begitu pula sebaliknya.
- Sentrifugal advancer atau governor advancer, berfungsi sebagai pemaju saat pengapian sesuai putaran mesin, perlu kita ketahui, saat mesin kita melaju dengan rpm yang tinggi dan pengapian yang tidak dimajukan, mesin kita tidak akan mampu berjalan dengan baik, dikarenakan perambatan api untuk membakar bahan bakar terlalu lama, sedangkan mesin berputar sangat cepat, sehingga mesin perlu diajukan pengapiannya.Cara kerja governor advancer, saat mesin berputar kurang dari 900 rpm maka putaran poros nok dari dirtributor belum mampu melemparkan beban pada governor advancer, sehingga tidak akan ada pemajuan saat pengapian, tapi saat mesin berputar dengan kecepatan tinggi misal 1500 maka beban/discharge weight akan terlempar keluar karena gaya sentrifugal, saat itu juga poros nok digeser kearah lebih cepat sehingga pengapian akan maju, jadi intinya governor advancer menggerakan poros distributor dan akan lebih cepat membuka platina.
- Breaker plate, diugunakan sebagai dudukan dari platina dan terpasang berhubungan dengan vakum advancer.
- Poros distributor, terdapat gigi gigi disana digunakan untuk perkaitan dengan camshaft, sehingga saat camshaft berputar poros distributor juga akan berputar, diujung poros ada sisi pipih digunakan untuk menggerakan pompa oli.
- Bearing,dipasang pada poros distributor agar perputarannya baik.
- Vakum advancer, berfungsi memajukan saat pengapian sesuai dengan beban mesin dalam hal ini adalah kevakuman dari intake manifold, dan kondisi jalan, misal menanjak, pemajuan saat pengpian dilakukan dengan menggeser breaker point kearh mundur agar tumit ebonit platina cepat menyentuh nok poros distributor.
2 komentar:
Kurang lengkap gan, kurang gambar
kekurangannya apa gan mohon dicurahkan..thanks
Post a Comment